Lebih dekat dengan pelanggan. Pelanggan adalah orang yang sangat penting dalam dunia usaha. Pelanggan ada yang mengartikan juga “next process, customer first, customer is King”. Oleh karenanya banyak upaya yang dilakukan untuk memuaskan pelanggan, memelihara loyalitas pelanggan bahkan keterikatan dengan pelanggan. Upaya tersebut antara lain dengan mendengarkan kebutuhan dan keluhan pelanggan untuk memahami apa yang mereka butuhkan. Memberikan pelayanan yang baik dengan memberikan pelayanan yang ramah, sopan, dan profesional. Menjawab pertanyaan pelanggan dengan jelas dan akurat. Menyelesaikan masalah dengan cepat dan efektif. Menawarkan solusi yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan.
Two in One. Kerja kolaboratif AMMPI dan WKM terus bergulir, dinamis dan adaptif terhadap perubahan lingkungan yang terjadi. Oleh karenanya pada Selasa, 6 Mei 2025 sejak pagi selepas pk 08.00 Wib mulai datang panitia penyelenggara Halal Bi Halal dan Sharing Session bertempat di ruang pertemuan hotel Aston Kartika Grogol Jakarta lantai 2. Lay out ruangan dibuat round table agar lebih komunikatif dan interaktif bagi para peserta dan tamu undangan. Hadir dalam acara ini antara lain Direktur Bina Produktivitas Kemnaker, Manajemen dan para duta perusahaan yang merepresentasikan dunia industri sebagai pejuang mutu dan produktivitas, para pemateri, DPP AMMPI (Pengurus, Pembina dan Dewan Pakar), Manajemen dan staf WKM.
Welcome speech Ketua Umum DPP AMMPI. Pembukaan rangkaian acara Halal Bi Halal & Sharing Session oleh pembawa acara (Liza) kemudian dilanjutkan dengan welcome speech Ketua Umum DPP AMMPI (Suradi). Menyapa para peserta dan tamu undangan dengan semangat pagi dan rasa syukur bisa dipertemukan dalam acara ini untuk saling silaturahim, sharing dan membangun sinergi. Selain itu Suradi juga mengucapkan selamat dan sukses kepada para peserta sebagai duta perusahaan hadir di acara ini dengan spirit energi terbarukan dan bersama berjuang sebagai pejuang mutu dan produktivitas. Ucapan terimakasih atas kehadiran dan bergabungnya para peserta, tamu undangan dan para narasumber sharing session (QSI : Sunarso & Budihartono, IQEF : Sih Anggoro, program internasional 2025 AMMPI-WKM : Damayanti), moderator (Imam Armiya) dan tim pendukung di balik layar.
Adapun tantangan yang dihadapi dalam era VUCA ini adalah kita jadikan sebagai peluang dengan peningkatan produktivitas, K3 dan Sustainability melalui kegiatan sharing session. Pendekatan yang digunakan adalah AIDA yaitu Awareness, Interest, Desire, Action terutama materi tentang Quality Strategic Innovation (QSI), Indonesia Quality Excellence Festival (IQEF) 2025 dan program internasional 2025.
Suradi juga menegaskan bahwa AMMPI-WKM berusaha mengembangkan networking & collaboration dengan para pemangku kepentingan (Penta helix : Pemerintah, Dunia industri, Dunia pendidikan : perguruan tinggi), komunitas (nasional dan internasional : APQO, APO, MPC, PSQ, YUSE, SAQ dan bulan April 2025 yang lalu dengan Russia Quality) dan media komunikasi. Kita berharap kerja kolaboratif ini dapat tetap dipertahankan dan ditingkatkan ke depan. Mohon maaf sekiranya ada kurang dan salah dalam pelayanan ini, kami terbuka bila ada peluang untuk perbaikan ke depan. Di penghujung welcome speech ini, ijin ada pesan moral yang mau lewat.
Kecil-kecil buah duku,kalau besar buah labu.
Mari kita saling membantu, Semoga perusahaan semakin maju
Kalau besok hari Rabu, maka hari ini hari Selasa.
Kalau perusahaam makin maju, semoga kita makin sejahtera.
Spirit message Direktur Bina Produktivitas Kemnaker.
Muhammad Ali selaku Direktur Bina Produktivitas Kemnaker merasa bersyukur bisa bekerjasama dengan AMMPI dan WKM yang berhasil menyelenggarakan event nasional yang dihadiri banyak peserta. Ada satu kata kunci pesan Menteri Ketenagakerjaan adalah produktivitas sehingga kita terus berupaya untuk meningkatkan produktivitas sebagai gerakan semua elemen bangsa. Mari semangat produktivitas ini terus kita gelorakan pada semua sendi masyarakat (membangkitkan kembali semangat produktivitas seperti di era pak Sudomo dulu).
Lebih lanjut Direktur Bina Produktivitas mengundang para peserta untuk mengisi productivity talk dengan durasi waktu sekitar 7 menit berisi tentang productivity message dan best practice perusahaan terkait dengan peningkatan produktivitas. Untuk mewujudkannya membutuhkan penggerak yaitu productivity champion yang ditargetkan sekitar 5.000 orang (saat ini sedang menyusun kembali SKKNI bidang produktivitas sebagai skema mencetak productivity champion) dan productivity specialist.
Perlu diketahui bahwa Indonesia menjadi salah satu dari 20 negara anggota yang tergabung dalam Asia Productivity Organization (APO) dan satu-satunya negara yang saat ini terakreditasi APO untuk melakukan melakukan sertifikasi green productivity yang bisa diikuti oleh perusahaan. Selain itu juga telah dilakukan perluasan skema productivity specialist.
Menurut rencana pada 26 Mei 2025 akan diselenggarakan gathering productivity APO untuk memilih sekjend baru dan akreditasi tersebut akan diserahkan sehingga Indonesia dapat menyelenggarakan 2 skema green productivity dan productivity specialist. Sebagai langkah persiapan akan diselenggarakan pekan pelatihan produktivitas nasional. Uji coba akan diselenggarakan pada Juni 2025 selama 1 pekan sehingga akan mengundang siapapun untuk menjadi provider pelatihan yang bisa diakses masyarakat bisa secara online dan atau offline dimanapun, kapanpun dan oleh siapapun termasuk di perusahaan di tempat bekerja. Sebagai contoh di Malaysia banyak masjid berubah fungsi menjadi tempat pelatihan antara lain pelatihan khotib, pemuliaan jenazah dan lainnya yang bisa diikuti masyarakat. Silahkan turut berpartisipasi dan berkontribusi. Prinsipnya dari, oleh dan untuk kita demi kemajuan bangsa Indonesia.
Energi baru QSI dengan Kriteria Terbarukan. Sunarso HS sebagai narasumber Quality Strategic Innovation (QSI) menegaskan bahwa dalam menata kelola inovasi tidak terlepas dengan triangle antara customer first, continuous improvement dan total participation. Customer first menjadi puncaknya dari sebuah segitiga tersebut yang dapat diraih melalui continuous improvement yang tidak hanyak di tataran operasional saja namun juga termasuk yang bersifat strategical. Selain itu yang tidak kalah pentingnya adalah total participation yang melibatkan semua pihak dalam suatu perusahaan mulai level pelaksana, midle management dan top management.
QSI memberikan kesempatan bagi inovasi manajemen perusahaan yang berbeda antara lain dari sisi penghargaannya tidak ada grade (bronze, silver, gold, platinum dan diamond) namun berdasarkan bidang yang ekselen. Selain itu dari sisi proses penjuriannyapun untuk QSI peserta langsung berhadapan dengan juri tanpa diikuti oleh peserta lain atau tertutup. Secara umum narasumber menyampaikan key word bahwa kegiatan inovasi merupakan mainan mulai dari level bawah, menengah dan atas sehingga inovasi ada dimana saja, kapan saja dan oleh siapa saja.
Sebagai penyaji materi kriteria penilaian QSI disajikan oleh Budihartono yang memiliki jam terbang di bidang tata kelola dan penjurian inovasi dengan menyampaikan kriteria penilaian QSI kekinian. Penyampaian materi dimulai dengan pengertian QSI adalah aktivitas inovasi atau perubahan radikal pada model bisnis yang diterapkan oleh perusahaan. Proyek inovasi QSI strategis bagi perusahaan untuk mendukung pencapaian targer besar. QSI memberikan kesempatan perusahaan untuk melakukan lompatan besar dan mewujudkan visi dan misi. Selain itu QSI merupakan proyek inovasi yang dipimpin langsung oleh pimpinan puncak organisasi untuk mewujudkan target-target jangka pendek dan menengah organisasi.
Adapun penilaian QSI meliputi 5 item yaitu publikasi (presentasi dan makalah : nilai maks 10), input (sasaran, strategi & kebijakan, situasi terkini : nilai maks 10), proses inovasi (persiapan sumber daya, proses berinovasi, monitoring inovasi & keberlanjutannya : nilai maks 20), kreativitas (dampak inovasi, keunikan dan orisinalitas inovasi : nilai maks 15) dan output (financial & market, customer experience & engagement, produst & service, process & productivity, human development sustainability : nilai maks 45) sehingga total nilai 100. Khusus output dampak kegiatan QSI tiap kategori memiliki indikator masing-masing secara terukur.
Ada apa dengan IQEF 2025? Untuk lebih mengenal IQEF 2025 maka Sih Anggoro yang juga mengemban amanah ketua panitia IQEF 2025 menjelaskan lebih detil IQEF 2025. IQEF adalah ajang sharing best practicedari organisasi organisasi dan praktisi Manajemen Mutu serta apresiasi kepada organisasi, implementor Manajemen Inovasi, dan individu berkinerja ekselen. Ajang ini juga memamerkan karya-karya inovasi ekselen.
Apresiasi yang diberikan berikut ini.
1. Apresiasi kepada Organisasi atau Perusahaan
1.1 Indonesia Performance Excellence Award (IPEA)
Program Indonesia Performance Excellence Award (IPEA) merupakan pengakuan dan apresiasi bagi organisasi yang memiliki kinerja unggul. Apresiasi ini akan kompatibel dengan pengakuan internasional GPEA. Penghargaan akan dibagi menjadi tiga kelompok kelas organisasi yaitu organisasi besar, sedang dan kecil.
Calon penerima penghargaan ini diharapkan mengisi formulir IPEA untuk dievaluasi oleh tim penilai sesuai kriteria (ODA dan OSA). Tim penilai akan mengunjungi organisasi penerima penghargaan untuk klarifikasi data.
1.2 Innovation Management Award (IMA)
Saat ini inovasi merupakan alat pamungkas bagi tiap organisasi agar tetap competitiveness dan sustainable growth. Sebagai upaya lebih menggiatkan gerakan inovasi di tanah air AMMPI menggagas dimulainya gerakan pengelolaan inovasi dengan memeperkenalkan program penilaian mandiri IMA (Innovation Management Award). AMMPI akan memberikan apresiasi bagi organisasi yang berkomitmen untuk menjadikan pengelolaan inovasi sebagai bagian utama aktivitasnya.
Calon penerima penghargaan ini diharapkan mengisi formulir IMA untuk dievaluasi oleh tim penilai sesuai kriteria. Tim penilai akan mengunjungi organisasi penerima penghargaan untuk klarifikasi data.
2. Apresiasi kepada Individu
2.1 Quality Leadership Award (QLA)
Penghargaan ini diberikan kepada para Pimpinan Organisasi yang berhasil membawa organisasinya menjadi unggul di bidangnya.
Penerima penghargaan diharapkan mengisi formulir QLA untuk dievaluasi oleh tim penilai. Pada saat acara IQEF tim penilai juga akan melakukan klarifikasi melalui sesi wawancara.
2.2 Quality Practitioner Award (QPA)
Penghargaan ini diberikan kepada para Praktisi Mutu dan Produktivitas, seperti Manajer Mutu, Perwakilan Manajemen pada Sistem Mutu, Auditor, Konsultan dan para aktivis mutu lainnya yang telah berkarya dalam membangun budaya mutu dan produktivitas yang unggul.
Calon penerima penghargaan diharapkan mengisi formulir QPA untuk dievaluasi oleh tim penilai. Pada saat acara IQEF tim penilai juga akan melakukan klarifikasi melalui sesi wawancara atau presentasi.
2.3 Quality Facilitator Award (QFA)
Penghargaan ini diberikan kepada para Facilitator Quality Excellence Activity (QEA) yang telah banyak menggerakkan aktivitas mutu melalui tim inovasi maupun inovator pribadi, sehingga memberikan kontribusi penting terhadap prestasi pada bidang maupun organisasinya secara luas.
Calon penerima penghargaan diharapkan mengisi formulir QFA untuk dievaluasi oleh tim penilai. Pada saat acara IQEF tim penilai juga akan melakukan klarifikasi melalui sesi presentasi.
2.4 Team Leader Award (TLA)
Penghargaan ini diberikan kepada para Team Leader Quality Excellence Activity (QEA) yang telah banyak memimpin dan terlibat secara penuh pada aktivitas tim inovasi sehingga dapat meningkatkan motivasi dan kerjasama dalam tim untuk menghasilkan karya-karya unggulan.
Calon penerima penghargaan diharapkan mengisi formulir TLA untuk dievaluasi oleh tim penilai. Pada saat acara IQEF tim penilai juga akan melakukan klarifikasi melalui sesi presentasi.
Waktu dan tempat penyelenggaraan IQEF 2025. Acara IQEF 2025 diselenggarakan pada 7-9 Oktober 2025 di Hotel Morazen Surabaya Jawa Timur dengan agenda hari pertama registrasi dan quality excellence exhibition. Hari kedua opening ceremony, panel discussion, quality excellence sharing session, IQEF award presentation dan qualitu excellence exhibition. Hari ketiga quality excellence sharing session, IQEF awards presentation, quality excellence exhibition dan gala dinner, closing ceremony & awards night.
Banyak keunggulan dan keunikan mengikuti kegiatan tingkat nasional yang berlanjut ke tingkat internasional mulai kinerja organisasi, kinerja figur, eksibisi organisasi dan karya inovasi (TKMPN dan ICC OSH). Di akhir presentasi pemateri IQEF mengingatkan kembali tanggal pentin mengenai pendaftaran dan pengumpulan persyaratan : IPEA 2025 pada 30 Juni 2025, IMA 2025 pada 31 Agustus 2025 dan QLA, QPA, QFA dan TLA 2025 pada 21 Agustus 2025 sedangkan untuk pendaftaran observer paling lambat 20 September 2025.
Seputar Program Internasional 2025. Damayanti selaku Ketua Bidang Luar Negeri DPP AMMPI mengucapkan selamat kepada para inovator perusahaan yang telah berprestasi di ajang inovasi nasional TKMPN 2024. Sebagai sebuah journey kompetisi inovasi di tingkat internasional menjelaskan informasi kekinian program internasional 2025. Saking semangatnya Damayanti juga menyampaikan pesan yang mau lewat berikut ini.
Disini gunung disana gunung, di tengah-tengahnya ada kebun markisa.
Kita sungguh beruntung, berjumpa dengan pejuang mutu dan produktivitas yang luar biasa.
Pertama, APQO International Conference 2025 pada 13-18 Oktober 2025 di Beijing International Covention Center, China yang diselenggarakan secara hybrid dengan tema “Quality Pathway to the Future”. Program dan penghargaan meliputi Best practice sharing, APQO ACE Team Competition, APQO International Individual Awards, AOQO Innovation Class, APQO International Best Practice dan Global Perfirmance Excellence Award. Adapun tanggal penting untuk pendafataran 10 Mei 2025, pengiriman abstrak 20 Mei 2025, notifikasi penerimaan abstrak 14 Juli 2025 dan pengiriman presentasi 4 September 2025.
Kedua, International Convention on Quality Control Circle 2025 (ICQCC 2025) diselenggarakan secara hybrid di Taipei International Convention Center Taipei, Taiwan dengan tema “Continuing Implementation of QCC Activities, Moving toward a Brighter Future of the World”. Programnya mencakup opening ceremony presentation session, award announcement, closing ceremony dan industrial visit. Tanggal penting registrasi 11 Mei 2025, pengiriman abstrak 21 Mei 2025 dan pengiriman presentasi 20 Juni 2025.
Peserta bertanya, Narasumber menjawab. Suasana semakin menghangat dan tambah antusias ketika dibuka kesempatan tanya jawab terkait dengan seputar QSI, IQEF 2025 dan program internasional 2025 dengan moderator Imam Armiya. Tercatat sebanyak 8 orang penanya yang mewakili peserta dari beberapa perusahaan. Secara umum pertanyaan yang mengemuka berkisar tentang QSI, IPEA, GPEA, TKMPN, IQEF (Bridging program nasional dan internasional).
Doa sebagai perwujudan insan yang beriman dan bertakwa. Dengan selesainya acara tanya jawab maka acara Halal Bi Halal & Sharing Session diakhiri dan ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh Suradi. Semoga Allah mudahkan dan berkahi segala urusan kita, perusahaan makin jaya, karyawan makin sejahtera, produktivitas makin meningkat, inovasi makin hebat dan Indonesia makin maju. Aamiin.
Usai doa bersama dilakukan foto bersama sebagai wujud soliditas, solidaritas dan sinergitas yang berkelanjutan antara AMMPI-WKM dan para peserta serta para tamu undangan. Sampai jumpa di acara inovasi, mutu dan produktivitas tingkat nasional dan internasional 2025.
Ada burung gagak terbang di atas Monas.
Mari kita tetap kompak, berjuang tingkatkan produktivitas.
